Warga Desa Neglasari Dusun 4 Lubuk Gentong Gotong Royong Perbaiki Irigasi Rusak, Patungan Beli Material dan Serukan Bantuan Pemerintah

Lampung Utara — Masyarakat Desa Neglasari, khususnya warga Dusun 4 Lubuk Gentong, Kecamatan Abung Tengah, menunjukkan semangat kebersamaan dengan menggelar gotong royong untuk memperbaiki saluran irigasi yang mengalami kerusakan parah. Kerusakan tersebut telah berdampak pada terhambatnya aliran air menuju areal persawahan, yang selama ini menjadi sumber penghidupan utama para petani.

Kondisi irigasi yang retak, dipenuhi endapan lumpur, dan tersumbat oleh rerumputan  dan Sampah membuat air tidak dapat mengalir secara normal.  Melihat situasi tersebut, masyarakat setempat berinisiatif melakukan perbaikan darurat secara swadaya.

Para petani yang memanfaatkan aliran irigasi kemudian bersepakat melakukan patungan sebesar Rp50.000 per orang. Dana ini digunakan untuk membeli semen, pasir, dan sejumlah material pendukung untuk memperbaiki bagian irigasi yang paling rusak. Meski dengan peralatan sederhana dan kondisi cuaca yang kurang mendukung, warga tetap bekerja bersama membersihkan lumpur, memperkuat dinding irigasi, serta membuka jalur aliran air agar kembali lancar.

“Kami  bergotong royong karena kalau menunggu terlalu lama, sawah kami tidak bisa di garap. Ini kebutuhan mendesak,” ujar salah satu warga yang ikut memperbaiki saluran tersebut. Menurut mereka, gotong royong ini bukan hanya upaya untuk mengatasi kerusakan irigasi, tetapi juga langkah menjaga kelangsungan mata pencaharian dan stok pangan di desa.

Namun demikian, warga menegaskan bahwa perbaikan mandiri ini hanya bersifat sementara. Kerusakan struktural pada saluran irigasi membutuhkan penanganan teknis yang lebih besar dan lebih permanen. Untuk itu, masyarakat Dusun 4 Lubuk Gentong berharap ada perhatian dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat.

Mereka menyampaikan bahwa rehabilitasi irigasi sangat penting untuk memastikan keberlanjutan pengairan sawah dan peningkatan produksi padi. Hal ini juga dinilai sejalan dengan program Presiden Prabowo yang menempatkan ketahanan pangan sebagai prioritas nasional melalui penguatan sektor pertanian. Menurut warga, dukungan pemerintah sangat diharapkan agar tidak terjadi penurunan hasil panen di tengah upaya negara meningkatkan kemandirian pangan.

“Kami berharap pemerintah bisa segera meninjau dan memperbaiki irigasi ini secara menyeluruh. Kami siap mendukung, tapi kemampuan kami terbatas,” tambah warga lainnya.

Dengan semangat gotong royong yang kuat, masyarakat Neglasari terus berupaya menjaga produktivitas pertanian di tengah berbagai keterbatasan. Mereka berharap langkah swadaya ini menjadi perhatian pihak berwenang agar solusi permanen dapat segera diwujudkan demi keberlangsungan pertanian dan ketahanan pangan di wilayah Lampung Utara.

Sumber:Dok.Redaksi(icongPN)

Pewarta: icongPN

Editor Web: icongPN